PEOPLENESIA.COM – Bukan pembelajaran biasa, 130 siswa Sekolah Dasar Ananda Bekasi paparkan hasil pembelajaran kepada orang tua masing-masing melalui kegiatan Studen Led Conference untuk menguatkan tiga pilar pendidikan yakni guru, siswa, dan orang tua.
Student Led Conference merupakan salah satu bentuk komunikasi evaluasi performance belajar, dimana anak mengambil peran dalam proses tersebut. Tahun ini SLC yang digelar SD Ananda mengangkat tema “Explore and grow together”. Yang mana tema tersebut dapat diartikan, siswa dengan mengeksplorasi hal-hal baru dan tumbuh bersama. Hal ini disampaikan oleh Guru Kelas Bilingual, Nedya Teresa Citrauli, SS.
Dirinya mengatakan, Selain hal tersebut, kegiatan ini juga untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, penilaian dan monitoring progress pembelajaran siswa, serta meningkatkan skills siswa dalam setiap evaluasi pembelajaran baik itu assessment, feedback, dan reflection.
“Yang menarik dari SLC kali ini adalah siswa siswi tertarik dalam mengeksplorasi pembelajaran,” paparnya.
Dalam acara ini setiap siswa juga mendapat kesempatan untuk mempresentasikan hasil karyanya diikuti dengan sesi tanya jawab yang melibatkan orang tua dan guru sebagai bentuk dialog pendidikan.
“Melalui kegiatan seperti ini, kami ingin menekankan bahwa pendidikan tidak hanya tanggung jawab sekolah tetapi juga perlu dukungan aktif dari orang tua. Dialog terbuka antara siswa, orang tua, dan sekolah sangat vital dalam membentuk sinergi pendidikan,” tambahnya.
Melalui acara ini diharapkan menjadi sebuah penekanan tentang pentingnya keterlibatan orang tua dalam pendidikan anak-anak mereka. Sekolah juga berharap kegiatan ini akan terus mendorong kolaborasi antara semua pihak untuk menciptakan lingkungan pembelajaran yang optimal.
“Dengan Student Led Conference ini, SD Ananda Bekasi berharap dapat terus menginspirasi siswa untuk mengejar mimpi dengan kreativitas mereka sendiri,” tutupnya.
