Lifestyle & Fashion

Komunitas Pecinta Buttoncsraves ‘BSLady Depok’ Gelar Event 1St Gathering

PEOPLENESIA.COM – Industri fesyen terus mengalami perubahan yang cepat. Perkembangannya pun tidak dapat dihindari. Sebagai pelaku bisnis fesyen, Buttonscarves pun selalu berupaya untuk tetap up-to-date terhadap tren dengan tetap menyesuaikan preferensi fesyen pelanggan.

Buttonscarves sebagai salah satu pelaku industri fesyen muslim di Indonesia terus mengalami peningkatan bisnis dari waktu ke waktu. Baru didirikan pada tahun 2016, brand tersebut hingga kini telah memiliki 34 official store yang tersebar di 17 kota di Indonesia, dan dua offline store di negara tetangga, Malaysia.

Selain memperkuat eksistensi Buttonscarves secara online dan offline. Linda Anggrea, Founder Buttonscarves pun mendirikan Buttonscarves Ladies Community atau biasa disebut dengan BSLady, sebagai sebutan komunitas bagi para konsumen Buttonscarves yang menggunakan scarf-nya sebagai hijab.

Dengan menjadikan konsumen dekat dengan brand, tentu ini memberikan dampak yang signifikan pada sebuah penjualan. Artinya, kehadiran komunitas pembeli turut menjadi bagian penting dalam membangun ekosistem bisnis.

Ini terbukti dari interaksi yang dihasilkan akun Instagram komunitas BSLady yang telah mencapai 40.000 followers, di mana untuk tiap tiap unggahannya terlihat banyak sekali perempuan berhijab yang menunjukkan antusias untuk mengoleksi seri terbaru Buttonscarves dan menanti launching nya.

Komunitas BS Lady Depok

Salah satunya adalah BSLady Depok, yang baru-baru ini mengelar event 1st Gathering BS Lady Depok di The Margo Hotel Depok. Kegiatan ini tentunya bukan hanya merayakan 1 tahun BSLady Depok,namun bentuk apresiasi kepada para pecinta Buttonscarves yang dikemas dengan event-event menarik seperti talkshow health & financial bersama Allianz Business Partner & EMC Hosipitals.

Ketua BSLady Depok,Indah Bahena mengatakan kegiatan ini merupakan event pertama kalinya BSLady Depok, pasalnya setelah 1 Tahun barulah BSLady bisa menggelar event dan bekerjasama dengan brand-brand sponsor ternama.

Ia menyebutkan bahwa ide kegiatan seperti ini muncul dari anggota BS Lady sendiri yang memang ia tegaskan bahwa perkumpulan perempuan-perempuan penyuka brand lokal  Buttonscarves ini tidak semata kumpul untuk gaya-gaya, tapi ada nilai sosial,edukasi dan kekeluargaan didalamnya.

“Kita juga kegiatanya banyak,seperti ada arisan,kajian muslimah, dan kegiatan silaturahmi lainya, yah tujuanya itu, agar bisa mempererat silaturahmi para pencinta Buttonscarves yang mana tergabung dalam komunitas BSLady Depok,” paparnya.

Buttonscarves adalah brand Tanah Air yang sedang berkembang dengan pesat dan memiliki fokus penjualan produk premium lifestyle bagi wanita, seperti scarf, sepatu, tas, aksesoris, hingga pakaian melalui lini bisnis Benang Jarum. Berbeda dengan sekian banyak brand yang berlomba dalam memasarkan produknya secara online. Hal sebaliknya terjadi pada Buttonscarves, di mana brand tersebut memilih membuka toko offline guna memberi kesan mendalam agar pelanggan yakin akan kualitas produk mereka yang dijual secara online.

Bagaimana sobat people? Menarik bukan ? apakah kalian mau bergabung sebagai bagian komunitas BS Lady kah ?

Leave a Comment

Your email address will not be published.

You may also like